Cara Membayar UKT Kuliah, Mahasiswa Baru 2020 Wajib Tau
Selasa, 25 Februari 2020
Edit
Uang Kuliah Tunggal atau UKT UGM, Unila, Unsri, UI, atau seluruh kampus di Indonesia menggunakan sistem itu untuk pembayaran tiap semesternya. Jadi UKT adalah jumlah uang yang sudah ditetapkan oleh pihak universitas untuk mahasiswa membayar kuliah.
Jadi Sejak 2013 seluruh kampus menerapkan sistem UKT bagi mahasiswa. Dulunya adalah SPP metode pembayarannya. Jadi UKT ini keseluruhan biaya operasional mahasiswa per semesternya.
Nominal UKT ditentukan berdasarkan kemampuan ekonomi masing-masing mahasiswa. Sesuai yang dilaporkan oleh mahasiswa menggunakan boerang saat pendaftaran. Jadi, nominalnya berbeda antara satu dengan lainnya
Setelah saya dengar dari kakak tingkat dan juga baca dikoran Lampung Post peraturan Sistem UKT ini ditetapkan berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 55 Tahun 2013 tentang Biaya Kuliah Tunggal (BKT) dan Uang Kuliah Tunggal (UKT) pada Perguruan Tinggi Negeri dilingkungan Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan.
Pembayaran UKT Universitas Lampung biasanya dimulai 2-3 minggu sebelum perkuliahan dimulai,
atau pada saat libur akademik. Mahasiswa yang ingin membayar UKT bisa melalui Bank dan rekening yang telah ditentukan oleh pihak kampus.
Mahasiswa yang sudah biasa membayar UKT tentu sudah paham bagaimana caranya. Namun, bagi mahasiswa baru dan mahasiswa yang awalnya mendapat beasiswa tentu sedikit bingung.
Maka, berikut adalah cara membayar UKT melalui Teller bank yang telah ditentukan.
1. Siapkan Uang
Langkah pertama sebelum bayar UKT adalah kamu harus siap uang sesuai yang telah ditetapkan. Jika belum ada uangnya maka tunggu sampai terkumpul.
Sebab, membayar UKT ini di bank tidak bisa dicicil. Jadi memang kadang memberatkan mahasiswa. Cara mengatasinya kumpulkan selama berjalannya semester tabung disimpan persiapan untuk biaya UKT semester depannya.
Serta hati-hati membawa uang yang cukup banyak dari rumah menuju bank.
2. Pergi ke Bank yang telah ditentukan
Mahasiswa wajib membaca detil bank yang sesuai diarahkan oleh pihak Unila. Biasanya berbeda tiap bank untuk jenjang sarjana, diploma, atau pun pascasarjana.
Setelah tau bank yang dituju, tinggal ambil nomer antrean. Bilang saja ke Satpam mau bayar UKT sesuai kampusnya.
Saran supaya tidak dilakukan akhir-akhir pembayaran. Biasanya ramai dan mengantre cukup lama. Bisa dilakukan di awal atau tengah jadwal pembayaran. Jangan sampai telat biasanya pihak kampus memberikan denda.
3. Ambil Nomor Antrian
Setelah kamu sampai di bank, ambillah nomor antrian. Biasanya satpam bank sudah tersedia di dekat pintu masuk dan mengarahkan nomor antrean.
Tunggu antrean hingga nomormu diambil.
4. Berikan informasi yang diminta di Teller
Saat di teller, biasanya kita akan ditanya apa tujuan kita. Setelah kita bilang ingin bayar UKT, maka akan diminta menyebutkan beberapa informasi seperti Universitas Asal dan Nomor Pokok Mahasiswa (NPM).
Yang harus kamu lakukan adalag memberikan informasi yang diminta, lalu menunggu teller memeriksa datamu. Selanjutnya berikan uang sesuai nominal UKT mu.
5. Pastikan dapat slip UKT
Setelah membayarkan uang, maka teller bank akan memberikan sebuah kertas yaitu slip UKT, biasanya berwarna pink. Jika petugas tidak memberikannya, maka wajib kamu minta.
6. Simpan slip UKT baik-baik
Bukti berupa slip yang kamu terima selanjutnya harus disimpan baik-baik. Sebab, bukti pembayaran UKTmu dan nantinya menjadi syarat untuk wisuda. Terakhir, pulanglah ke rumah atau kos dengan hati-hati.
Sekian cara membaya UKT melalui teller bank. Semoga dapat membantu para mahasiswa khususnya mahasiswa baru. Jangan malu bertanya dan malas mencari informasi ya. Sebab, setiap hal pasti ada cara dan jawabannya.
Jadi Sejak 2013 seluruh kampus menerapkan sistem UKT bagi mahasiswa. Dulunya adalah SPP metode pembayarannya. Jadi UKT ini keseluruhan biaya operasional mahasiswa per semesternya.
Nominal UKT ditentukan berdasarkan kemampuan ekonomi masing-masing mahasiswa. Sesuai yang dilaporkan oleh mahasiswa menggunakan boerang saat pendaftaran. Jadi, nominalnya berbeda antara satu dengan lainnya
Setelah saya dengar dari kakak tingkat dan juga baca dikoran Lampung Post peraturan Sistem UKT ini ditetapkan berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 55 Tahun 2013 tentang Biaya Kuliah Tunggal (BKT) dan Uang Kuliah Tunggal (UKT) pada Perguruan Tinggi Negeri dilingkungan Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan.
Pembayaran UKT Universitas Lampung biasanya dimulai 2-3 minggu sebelum perkuliahan dimulai,
atau pada saat libur akademik. Mahasiswa yang ingin membayar UKT bisa melalui Bank dan rekening yang telah ditentukan oleh pihak kampus.
Mahasiswa yang sudah biasa membayar UKT tentu sudah paham bagaimana caranya. Namun, bagi mahasiswa baru dan mahasiswa yang awalnya mendapat beasiswa tentu sedikit bingung.
Maka, berikut adalah cara membayar UKT melalui Teller bank yang telah ditentukan.
1. Siapkan Uang
Langkah pertama sebelum bayar UKT adalah kamu harus siap uang sesuai yang telah ditetapkan. Jika belum ada uangnya maka tunggu sampai terkumpul.
Sebab, membayar UKT ini di bank tidak bisa dicicil. Jadi memang kadang memberatkan mahasiswa. Cara mengatasinya kumpulkan selama berjalannya semester tabung disimpan persiapan untuk biaya UKT semester depannya.
Serta hati-hati membawa uang yang cukup banyak dari rumah menuju bank.
2. Pergi ke Bank yang telah ditentukan
Mahasiswa wajib membaca detil bank yang sesuai diarahkan oleh pihak Unila. Biasanya berbeda tiap bank untuk jenjang sarjana, diploma, atau pun pascasarjana.
Setelah tau bank yang dituju, tinggal ambil nomer antrean. Bilang saja ke Satpam mau bayar UKT sesuai kampusnya.
Saran supaya tidak dilakukan akhir-akhir pembayaran. Biasanya ramai dan mengantre cukup lama. Bisa dilakukan di awal atau tengah jadwal pembayaran. Jangan sampai telat biasanya pihak kampus memberikan denda.
3. Ambil Nomor Antrian
Setelah kamu sampai di bank, ambillah nomor antrian. Biasanya satpam bank sudah tersedia di dekat pintu masuk dan mengarahkan nomor antrean.
Tunggu antrean hingga nomormu diambil.
4. Berikan informasi yang diminta di Teller
Saat di teller, biasanya kita akan ditanya apa tujuan kita. Setelah kita bilang ingin bayar UKT, maka akan diminta menyebutkan beberapa informasi seperti Universitas Asal dan Nomor Pokok Mahasiswa (NPM).
Yang harus kamu lakukan adalag memberikan informasi yang diminta, lalu menunggu teller memeriksa datamu. Selanjutnya berikan uang sesuai nominal UKT mu.
5. Pastikan dapat slip UKT
Setelah membayarkan uang, maka teller bank akan memberikan sebuah kertas yaitu slip UKT, biasanya berwarna pink. Jika petugas tidak memberikannya, maka wajib kamu minta.
6. Simpan slip UKT baik-baik
Bukti berupa slip yang kamu terima selanjutnya harus disimpan baik-baik. Sebab, bukti pembayaran UKTmu dan nantinya menjadi syarat untuk wisuda. Terakhir, pulanglah ke rumah atau kos dengan hati-hati.
Sekian cara membaya UKT melalui teller bank. Semoga dapat membantu para mahasiswa khususnya mahasiswa baru. Jangan malu bertanya dan malas mencari informasi ya. Sebab, setiap hal pasti ada cara dan jawabannya.